"Bismillah"
Mencoba untuk menulis lagi ah... kebetulan malam ini adalah malam terakhir menatap langit; (sekiranya masih diberi umur untuk esok hari) wah kebangetan dung diriku ini. Namun disisi kemajemukan hari, aku ingin menuntaskan cerita tentang tatapan nanar saia tadi siang///
About Laki - laki Buta dan cacat fisik yang berjalan mencari beberapa penggal uang recehan di sekitar trotoar jalan, ia mendatangi dan menghampiri beberapa rumah pinggir jalan. dengan seksama aku amati ia dari balik kaca rumah. Begitu menderitanya (itu adalah firasatku). Mungkin ia Lelah betul, karena ku lihat tangan laki-laki itu meraba-raba mencari keberadaan temannya yang sedang duduk jauh di sampingnya. Beberapa Jam berselang seorang sahabat yang menemaninya hilang tanpa pesan.
Matahari menyeruak di atas dipan dan jalanan aspal, betapa panasnya alam sekitar dalam balutan Dunia. Sementara para pengemudi kendaraan begitu saja berlalu lalang tak menghiraukan setiap perbuatan manusia sekitar, sibuk dengan kesibukan masing-masing, begitu juga aku (sangat mengharukan sikap manusia zaman modern ini). Ah hingga sore hari tiba. tak ada manusia yang peduli padanya. Namun Akhirnya aku menemukan satu kebahagiaan yang diperbuat oleh orang lain; yaitu ada yang memberi sebungkus minuman "es Dawet asli" pemberian dari teman sebaya nya yang dari tadi meninggalkan laki-laki buta itu. perasaan lega campur tenang melihat pemandangan itu.
Mencoba untuk menulis lagi ah... kebetulan malam ini adalah malam terakhir menatap langit; (sekiranya masih diberi umur untuk esok hari) wah kebangetan dung diriku ini. Namun disisi kemajemukan hari, aku ingin menuntaskan cerita tentang tatapan nanar saia tadi siang///
About Laki - laki Buta dan cacat fisik yang berjalan mencari beberapa penggal uang recehan di sekitar trotoar jalan, ia mendatangi dan menghampiri beberapa rumah pinggir jalan. dengan seksama aku amati ia dari balik kaca rumah. Begitu menderitanya (itu adalah firasatku). Mungkin ia Lelah betul, karena ku lihat tangan laki-laki itu meraba-raba mencari keberadaan temannya yang sedang duduk jauh di sampingnya. Beberapa Jam berselang seorang sahabat yang menemaninya hilang tanpa pesan.
Matahari menyeruak di atas dipan dan jalanan aspal, betapa panasnya alam sekitar dalam balutan Dunia. Sementara para pengemudi kendaraan begitu saja berlalu lalang tak menghiraukan setiap perbuatan manusia sekitar, sibuk dengan kesibukan masing-masing, begitu juga aku (sangat mengharukan sikap manusia zaman modern ini). Ah hingga sore hari tiba. tak ada manusia yang peduli padanya. Namun Akhirnya aku menemukan satu kebahagiaan yang diperbuat oleh orang lain; yaitu ada yang memberi sebungkus minuman "es Dawet asli" pemberian dari teman sebaya nya yang dari tadi meninggalkan laki-laki buta itu. perasaan lega campur tenang melihat pemandangan itu.
sungguh
indahnya berbagi, tak terasa malam mewarnai alam, sehingga saat ini aku tulis kisah tentang orang buta itu dan menyudahi peristiwa indah tadi. Alhamdulillah.
Waalahua'alam.
Waalahua'alam.
Tulisannya kereennn>>
BalasHapusKunjungan pertamaa :)
Salam bakawanan dari Gaptek
Trima kasih...
HapusSalam sapa Blognya Anak Gaptek :D
ini tulisan dari hati
BalasHapushanya sepenggal Kisah tentang kehidupan mas bro..
Hapus:D